Doko Doko Makanan Tradisional Khas Bugis

Doko Doko Makanan Tradisional Khas Bugis yang terbuat dari ubi kayu (singkong) yang dihaluskan, kemudian dicampur dengan parutan kelapa dan gula merah yang dibungkus menggunakan daun pisang.

Doko Doko Makanan Tradisional Khas Bugis

Doko doko memiliki tekstur yang legit dan manis. Kue tradisional ini biasanya menjadi salah satu kue pilihan yang dihidangkan saat masyarakat Bugis Sulawesi Selatan menggelar hajatan, seperti pernikahan, sunatan, syukuran, dan lain-lain.

Doko doko biasanya disajikan dalam bentuk persegi panjang atau segitiga. Kue ini memiliki warna hijau karena dibungkus menggunakan daun pisang muda. Doko doko juga memiliki aroma yang khas dari daun pisang yang digunakan untuk membungkusnya.

Bahan – Bahan

Berikut adalah bahan-bahan untuk membuat doko doko:

  • 250 gram tepung beras
  • 350 ml santan kental
  • 5 buah pisang kepok, potong 2 lalu belah 2 menjadi 4 bagian per 1 buah pisang
  • 150 gram gula pasir atau sesuai selera
  • 20 lembar daun pisang tua dipotong ukuran 20 cm x 25 cm
  • 15 lembar daun pisang muda ukuran 15 cm x 10 cm sebagai alas daun tua
  • 1/2 sdt Garam

Berikut adalah cara membuat doko doko:

  • Campur tepung beras, santan, garam, dan gula pasir dalam sebuah wadah. Aduk rata hingga adonan kalis.
  • Ambil selembar daun pisang tua, letakkan daun pisang muda di atasnya.
  • Tuangkan adonan doko doko ke atas daun pisang.
  • Tata potongan pisang kepok di atas adonan doko doko.
  • Gulung adonan doko doko hingga rapat.
  • Bungkus adonan doko doko dengan daun pisang.
  • Kukus adonan doko doko selama 30-45 menit.
  • Angkat dan dinginkan doko doko.
  • Doko doko siap disajikan.

Doko doko dapat disajikan langsung atau dipotong-potong terlebih dahulu. Doko doko juga dapat disajikan dengan taburan gula pasir atau parutan kelapa.

Jenis – jenis Makanan Doko – Doko

Doko doko adalah makanan tradisional khas Bugis yang terbuat dari ubi kayu (singkong) yang dihaluskan, kemudian dicampur dengan parutan kelapa dan gula merah yang dibungkus menggunakan daun pisang. Doko doko memiliki tekstur yang legit dan manis. Kue tradisional ini biasanya menjadi salah satu kue pilihan yang dihidangkan saat masyarakat Bugis Sulawesi Selatan menggelar hajatan, seperti pernikahan, sunatan, syukuran, dan lain-lain.

Berdasarkan bahan baku yang digunakan, doko doko dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu:

Doko doko ubi kayu

Doko doko ubi kayu adalah jenis doko doko yang paling umum ditemukan. Ini terbuat dari ubi kayu yang dihaluskan, kemudian dicampur dengan parutan kelapa dan gula merah.

Doko doko pisang

Doko doko pisang adalah jenis doko doko yang terbuat dari pisang yang dihaluskan, kemudian dicampur dengan parutan kelapa dan gula merah. Ini memiliki tekstur yang lebih lembut daripada doko doko ubi kayu.

Berdasarkan bentuk, doko doko dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu:

Doko doko persegi panjang

Doko doko persegi panjang adalah jenis doko doko yang paling umum ditemukan. Ini memiliki bentuk yang memanjang dan lebar.

Doko doko segitiga

Doko doko segitiga adalah jenis doko doko yang memiliki bentuk yang mirip dengan kerucut. Ini biasanya dihidangkan saat acara keagamaan, seperti hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.

Selain itu, doko doko juga dapat dibedakan berdasarkan warnanya. Doko doko yang terbuat dari ubi kayu biasanya memiliki warna hijau, sedangkan doko doko yang terbuat dari pisang biasanya memiliki warna kuning.

Berikut adalah beberapa tips untuk membuat doko doko:

  • Gunakan ubi kayu yang berkualitas baik. Ubi kayu yang berkualitas baik akan menghasilkan doko doko yang lembut dan legit.
  • Gunakan daun pisang yang masih segar. Daun pisang yang masih segar akan menghasilkan aroma yang khas pada doko doko.
  • Kukus doko doko dengan api sedang. Kukus doko doko dengan api yang terlalu besar akan membuat doko doko menjadi keras.
  • Doko doko adalah makan – makan tradisional yang kaya akan cita rasa. Kue tradisional ini cocok disajikan sebagai camilan atau hidangan penutup.

Cara Buat Doko – Doko Pisang

Bahan-bahan:

  • 500 gram pisang kepok, kupas dan potong-potong
  • 250 gram tepung beras
  • 250 ml santan kental
  • 150 gram gula pasir
  • 1/2 sdt garam
  • 15 lembar daun pisang, potong ukuran 20 cm x 25 cm

Cara membuat:

  • Campur tepung beras, santan, garam, dan gula pasir dalam sebuah wadah. Aduk rata hingga adonan kalis.
  • Ambil selembar daun pisang, letakkan di atas talenan.
  • Tuangkan adonan doko doko ke atas daun pisang.
  • Tata potongan pisang kepok di atas adonan doko doko.
  • Gulung adonan doko doko hingga rapat.
  • Bungkus adonan doko doko dengan daun pisang.
  • Kukus adonan doko doko selama 30-45 menit.
  • Angkat dan dinginkan doko doko.
  • Doko doko siap disajikan.

Tips:

  • Gunakan pisang kepok yang matang, agar rasanya lebih manis.
  • Gunakan tepung beras yang berkualitas baik, agar tekstur doko doko lebih lembut.
  • Daun pisang yang masih segar, agar aroma doko doko lebih harum.
  • Kukus doko doko dengan api sedang, agar doko doko tidak gosong.

Variasi:

  • Untuk membuat doko doko yang lebih berwarna, Anda bisa menambahkan pewarna makanan ke dalam adonan.
  • Anda juga bisa menambahkan bahan-bahan lain ke dalam adonan, seperti kacang hijau, kacang tanah, atau keju.

Baca Juga : Kuliner Ampiang Dadiah Khas Minang Yang Segar Dan Gurih

Cara Buat Doko – Doko Ubi Kayu

Bahan-bahan:

  • 500 gram ubi kayu, kupas dan parut
  • 250 gram tepung beras
  • 250 ml santan kental
  • 150 gram gula merah, sisir halus
  • 1/2 sdt garam
  • 15 lembar daun pisang, potong ukuran 20 cm x 25 cm

Cara membuat:

Campur ubi kayu, tepung beras, santan, garam, dan gula merah dalam sebuah wadah. Aduk rata hingga adonan kalis.

  • Ambil selembar daun pisang, letakkan di atas talenan.
  • Tuangkan adonan doko doko ke atas daun pisang.
  • Gulung adonan doko doko hingga rapat.
  • Bungkus adonan doko doko dengan daun pisang.
  • Kukus adonan doko doko selama 30-45 menit.
  • Angkat dan dinginkan doko doko.
  • Doko doko siap disajikan.

Tips:

  • Gunakan ubi kayu yang berkualitas baik, agar tekstur doko doko lebih lembut.
  • Gunakan tepung beras yang berkualitas baik, agar tekstur doko doko lebih lembut.
  • Gunakan daun pisang yang masih segar, agar aroma doko doko lebih harum.
  • Kukus doko doko dengan api sedang, agar doko doko tidak gosong.

Variasi:

Untuk membuat Doko Doko Makanan Tradisional Khas Bugis yang lebih berwarna, Anda bisa menambahkan pewarna makanan ke dalam adonan.

Anda juga bisa menambahkan bahan-bahan lain ke dalam adonan, seperti kacang hijau, kacang tanah, atau keju.

Perbedaan Doko-Doko Pisang dan Doko-Doko Ubi Kayu:

Doko-doko pisang dan doko-doko ubi kayu memiliki beberapa perbedaan, yaitu:

  • Bahan: Doko-doko pisang terbuat dari pisang, sedangkan doko-doko ubi kayu terbuat dari ubi kayu.
  • Tekstur: Doko-doko pisang memiliki tekstur yang lebih lembut daripada doko-doko ubi kayu.
  • Rasa: Doko-doko pisang memiliki rasa yang lebih manis daripada doko-doko ubi kayu.

Pilihan doko-doko yang akan dibuat dapat disesuaikan dengan selera. Doko-doko pisang cocok untuk Anda yang menyukai tekstur yang lembut dan rasa yang manis. Doko-doko ubi kayu cocok untuk Anda yang menyukai tekstur yang kenyal dan rasa yang lebih gurih. foodfunandfotos.com

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *