Roti Lapis Kapal Selam, Makanan Cepat Saji Yang Menggugah Selera
Roti lapis kapal selam adalah makanan cepat saji populer, menawarkan kombinasi roti panjang dan isian lezat yang menggugah selera.

Roti lapis kapal selam atau yang dikenal dengan nama “submarine sandwich” merupakan salah satu makanan cepat saji populer di berbagai negara. Dengan ciri khas roti panjang yang diisi berbagai daging, keju, sayuran, dan bumbu khusus, roti lapis ini menawarkan rasa yang lezat dan tekstur yang memuaskan.
Berikut ini MAKAN-MAKAN akan mengupas asal-usul, keunikan, variasi, dan daya tarik roti lapis kapal selam sebagai pilihan makanan praktis yang digemari banyak kalangan.
Asal-Usul Dan Sejarah Roti Lapis Kapal Selam
Roti lapis kapal selam berasal dari komunitas Italia-Amerika di Amerika Serikat timur laut pada akhir abad ke-19 hingga pertengahan abad ke-20. Nama “kapal selam” muncul karena bentuk roti panjang dan isinya menyerupai kapal selam. Diduga terinspirasi dari kapal Fenian Ram yang dipamerkan di Museum Paterson, New Jersey pada 1928.
Dominic Conti, seorang imigran Italia, dipercaya membawa resep asli roti lapis ini dari Italia. Ia mengadaptasi resep dengan menggunakan roti gulung yang panjang, diisi daging dingin, sayur segar, serta bumbu khas Italia. Roti lapis dilapisi dengan keju di kedua sisi untuk menjaga agar roti tidak cepat basah.
Seiring waktu, roti kapal selam ini berkembang dan dikenal dengan berbagai nama di berbagai daerah Amerika seperti hoagie, grinder, atau wedge, tergantung pada kebiasaan lokal. Popularitasnya terus meningkat hingga kini menjadi makanan cepat saji yang mudah ditemukan di banyak negara.
Keunikan Dan Ragam Varian Roti Lapis Kapal Selam
Roti lapis kapal selam menawarkan ragam isi yang beragam, mulai dari daging olahan seperti ham, salami, dan turkey, hingga berbagai sayuran segar seperti selada, tomat, dan bawang. Bumbu spesial seperti minyak zaitun, cuka, garam, dan lada memberikan rasa khas yang menggoda lidah.
Selain versi dingin dengan isian cold cuts, ada juga varian panas seperti meatball sub yang berisi bakso dan saus tomat hangat. Ini memberikan variasi rasa bagi penggemar roti lapis dengan sensasi berbeda.
Ukuran roti yang panjang dan isi melimpah membuat roti lapis kapal selam cocok sebagai makanan utama yang mengenyangkan namun tetap praktis dan mudah dibawa. Ini menjadi pilihan favorit untuk makan siang di kantor, piknik, atau bahkan acara santai bersama keluarga.
Baca Juga: Rujak Soto Banyuwangi, Kuliner Nyentrik Dengan Sejarah dan Rasa Berlapis
Daya Tarik Dan Popularitas Global

Roti lapis kapal selam telah menjadi makanan cepat saji yang diminati berbagai kalangan di seluruh dunia. Waralaba besar seperti Subway ikut menyebarkan popularitas roti ini ke berbagai negara dengan berbagai adaptasi lokal.
Kepraktisan dan kelezatan roti ini membuatnya cocok untuk gaya hidup modern yang seringkali membutuhkan makanan cepat namun bergizi. Kandungan sayuran segar juga menambah nilai kesehatan pada roti lapis ini.
Selain itu, roti kapal selam sering menjadi pilihan di pesta dan acara sosial karena kemudahan penyajian dan variasinya yang bisa disesuaikan dengan selera banyak orang. Popularitasnya yang terus bertumbuh membuktikan daya tarik panganan ini yang tak lekang oleh waktu.
Tips Menikmati Dan Mengolah Roti Kapal Selam di Rumah
Membuat roti lapis kapal selam sendiri di rumah bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan praktis. Mulailah dengan memilih roti segar yang memiliki tekstur keras di luar dan lembut di dalam agar isian tidak cepat melembek.
Pilih isian sesuai selera, kombinasikan daging, keju, dan sayuran segar. Jangan lupa tambahkan bumbu favorit seperti mayones, mustard, atau saus Italian dressing untuk menambah rasa. Potong roti secara diagonal agar mudah disantap.
Roti kapal selam juga cocok dilakukan improvisasi, misalnya dengan menambah telur rebus, alpukat, atau mengganti daging dengan isian vegetarian. Eksplorasi ini membuat roti lapis kapal selam selalu menarik dan bisa dinikmati siapa saja kapan saja.
Manfaatkan waktu anda untuk mengeksplorisasi ulasan menarik lainnya mengenai kuliner hanya di MAKAN-MAKAN.
- Gambar Utama dari istockphoto.com
- Gambar Kedua dari istockphoto.com
